Puisi magrib karya Muhammad Rois Rinaldi. Komunitas Kalam Fatahillah, Cilegon-Banten;20-11-2011

MAGRIB

ketika senja mulai padam

telah berkumandang azan
ketika senja mulai padam
kuikat lebam dada
dengan sehelai harapan
sujudku meremuk

telah jauh langkah mengiris hari
menjadi santapan paling perih
simpuhku Tuhan tergolek letih
ringkih menapaki bumi-Mu

kuserah pasrah dalam linangan airmata
sepanjang pelarian berbekal hujjah
berlumuran nanah mengaliri dosa-dosa

meski sudah terasa asing
kutasbihkan lagi hati menuju-Mu
sebelum Engkau menutup waktuku

CILEGON-BANTEN
KOMUNITAS KALAM FATAHILLAH
20-11-2011

Sumber:
buku Koleksi Puisi Warga Bengkel Puisi Swadaya Mandiri

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi buku novel Padang Bulan karya Andre Hirata

Resensi Buku Novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata